Tentu saja jawabannya 'ya...macam-macam'
Hasil rajutan kan sangat bergantung pada jenis benang dan ukuran stik rajutnya nomer berapa? Karena ia akan mempengaruhi kerapatan rajutan kita. Biasanya kalau benang kecil dan jarum rajutnya kecil, pasti rajutannya rapat, sehingga untuk membuat syal misalnya, akan lebih pendek hasilnya. Kalau jarumnya besar dan jarum rajutnya juga besar, akan menghasilkan rajutan yang berjarak dan tentunya hemat benang. Jadi sekali lagi, semua tergantung apa yang ingin anda buat. (Berdasarkan pengalaman pribadiku sih begitu, hehehe...)
Berikut beberapa hasil benang rajutan yang pernah kubuat bersama Piyo dan Widya peserta kelas Merajut Yuk!
(Keduanya menghabiskan satu gulung benang TIPI dari Tobucil
warna campur-'benang masih ada sisa sedikit loh',
warna campur-'benang masih ada sisa sedikit loh',
dengan jarum rajut nomer 5, hasilnya jadi rapat)
Sedangkan Kids Back Pack buat anaknya Bobel, menghabiskan satu
gulung benang Sweet Cotton dari Poyeng.
Dikerjakan hanya 3 hari untuk ukuran pemula, ini lumayan cepat loh!
Menggunakan jarum rajut nomer 3,5
Sedangkan Kids Back Pack buat anaknya Bobel, menghabiskan satu
gulung benang Sweet Cotton dari Poyeng.
Dikerjakan hanya 3 hari untuk ukuran pemula, ini lumayan cepat loh!
Menggunakan jarum rajut nomer 3,5
Ini buatanku, satu harddisk case dengan sumpit sebagai jarum rajutnya
plus syal yubiyami (tapi yang warna lain
plus syal yubiyami (tapi yang warna lain
dari benang yang beda) keduanya dari satu gulung benag TIPI polos,
bahkan masih ada sisanya sedikit)
Kalian bagaimana? Bagi cerita yah, ditunggu ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Creativity and Share with love...